Klik Banner ke website penerimaan Polri
info telp.jpg
kelengkapan surat.jpg

Polsek Banjarangkan

Kapolsek Banjarangkan AKP I Putu Ardana, S.H., Melaksanakan Bintibmas di Banjar Adat Lepang

Pada hari Rabu tanggal 9 Januari 2013 pukul 20.00 Wita Kapolsek Banjarangkan AKP I Putu Ardana, S.H., bersama Kanit Binmas Aiptu I Made Sutama dan Bhabinkamtibmas Desa Takmung Bripka I Wayan Tengah Suarjana melaksanakan pemberdayaan potensi keamanan berupa pembinaan ketertiban masyarakat di Dusun Lepang Desa Takmung. Pada acara tersebut hadir, Bendesa Adat Lepang, Kelian Banjar Dinas Lepang, tokoh masyarakat, tokoh agama dan warga masyarakat Dusun Lepang Desa Takmung.

Pada kesempatan tersebut Kapolsek mengharapkan kepada warga masyarakat agar tetap menjaga kewaspadaan dengan lebih mengaktifkan sistem pengamanan swakarsa baik berupa Pos Kamling maupun pekemitan di Pura ( tempat ibadah ) yang menyimpan pretime, mengingat posisi Dusun Lepang yang berada pada lintasan jalur antar provinsi/antar pulau yang dibelah oleh jalur Bay Pass Prof. Dr. Ida Bagus Mantra sehingga rawan terjadi tindak pidana pencurian.

 

Selanjutnya

Usaha Perburuan Kera Liar ( lagi )

Keresahan warga Banjarangkan dan sekitarnya sampai saat ini semakin menjadi-jadi sehingga warga merasa enggan untuk turun kesawah maupun keareal pertaniannya karena kera liar yang terlepas beberapa bulan lalu dan hingga saat ini belum tertangkap kembali menelan korban (menggigit) seorang warga yakni I Nyoman Buda, 43 tahun seorang PNS Polres Gianyar yang beralamat di Banjar Selat Desa Banjarangkan pada hari Kamis tanggal 3 Januari 2013 sekira pukul 18.00 Wita bertempat di areal persawahan subak Semaagung Desa Tusan, korban menderita gigitan pada bagian betis sebelah kanan yang mengakibatkan luka yang cukup parah sehingga dilarikan ke RSUD Klungkung untuk mendapatkan pengobatan dan vaksin rabies. Sampai saat ini korban gigitan kera liar seluruhnya berjumlah empat orang.

Selanjutnya

Kapolsek Banjarangkan AKP I Putu Ardana, S.H., Terima Prajuru Desa Tusan

Secara umum situasi wilayah hukum Polsek Banjarangkan pada saat malam pergantian tahun baru 2013 cukup aman terkendali, namun demikian mengingat banyaknya kegiatan masyarakat dengan cara penyambutan yang berbeda-beda, antara lain dengan acara makan-makan, minum-minum, melaksanakan pertunjukkan tari-tarian dan lain sebagainya sehingga tidak menutup kemungkinan terjadinya gesekan-gesekan yang pada akhirnya menimbulkan kesalahpahaman.

Pada hari Rabu tanggal 2 Januari 2013 pukul 10.00 Wita bertempat di Ruang Kerja Kapolsek Banjarangkan, telah berlangsung koordinasi antara Prejuru Kelian Dinas Semaagung I Dewa Gede Bangbang, Kelian Dinas Tusan Kangin I Made Suwerka, Bendesa Adat Semaagung Sang Made Karyawan dan Perbekel Desa Tusan I Wayan Nuarsa yang dimediasi oleh Kapolsek Banjarangkan AKP I Putu Ardana, S.H., dan dihadiri pula oleh Kanit Reskrim Ipda I Made Gede Suratnaya, Kanit Intelkam Aiptu I Gusti Ngurah Mertayasa, Kanit Binmas Aiptu I Made Sutama dan Bhabinkamtibmas Desa Tusan Bripka I Wayan Murdana.

Selanjutnya

Usaha Pencarian dan Penangkapan Kera yang Meresahkan Warga

Secara umum masyarakat Bali merupakan masyarakat penyayang binatang, hal tersebut dapat dilihat dari banyak warga memelihara binatang/hewan, baik berupa burung, anjing, kucing, kera dan lain-lain. Cara pemeliharaannyapun bermacam-macam, ada yang dikandangkan, diikat maupun dilepaskan di pekarangan rumahnya. Namun bagi masyarakat yang kurang paham dengan cara-cara pemeliharaan binatang dan tidak mau mengerti dengan keinginan dari binatang tersebut yang juga mempunyai rasa ingin bebas sebagaimana layaknya binatang di alam bebas yang tidak terkungkung oleh hasrat dan keinginan manusia. Hal tersebut berdampak pada perilaku binatang peliharaan yang terlepas dari kungkungan jeruji besi dan menjadi beringas layaknya binatang liar.

selanjutnya

JoomlaWatch 1.2.12 - Joomla Monitor and Live Stats by Matej Koval