Kapolda Bali Irjen Pol Drs. Arif Wachyunadi pada hari Rabu tanggal 6  Maret 2013 melaksanakan kunjungan kerja ke wilayah hukum Polsek Nusa Penida Klungkung yang di ikuti oleh pejabat utama Polda Bali yakni Irwasda Polda Bali Kombes Pol. Drs Actmad Juri, Karo Rena Kombes. Pol Drs I Gede Mahendra Jaya, Karo Ops Polda Bali Kombes Pol. Drs. I Gede Alit Widana, Dir Binmas Kombes Pol Drs. I Putu Suastawa, SH, Kabid Propam Kombes Pol Drs   Kabid Humas Kombes Pol Drs Hariadi Dir Lantas Polda Bali Kombes Pol Drs. Syamsul  Bahri dan Korspripim Polda Bali. Kapolda Bali beserta rombongan, selanjutnya pada pukul 08.00 wita bersamam-sama dengan Bupati Klungkung dan rombongan meninggalkan Pelabuhan Padang Bay menuju Nusa Penida menggunakan Boat Rocky yang sudah disiapkan.  
Pukul 08. 45 wita Kapolda Bali Irjen Pol Drs. Arif Wachyunadi beserta rombongan dan Bupati Klungkung berserta rombongan  tiba di pelabuhan Maruti diterima oleh Kapolres Klungkung AKBP Dra. Ni Wayan Sri Y.W, SIK dan para pejabat utama serta Kapolsek Nusa Penida Kompol I Wyn Sarjana, SH.MH. Setelah tiba di pelabuhan Maruti Nusa Penida Kapolda Bali dan Bupati Klungkung menyerahkan bantuan sembako berupa Beras,Gula, Minyak Goreng dan Mie Instan kepada masyarakat Toyo Pakeh. Sebagai rangkaian kegiatan di Nusa Penida, Kapolda Bali bersama Bupati Klungkung DR.I WayanCandra, SH.MH beserta rombongan Muspida Klungkung dan pejabat utama Polda Bali, serta Kapolres Klungkung melaksanakan penanaman 11 (sebelas) jenis pohon kelapa langka di areal Pura Dalem Ped yang berjumlah 33 (tiga puluh tiga) pohon, yang terdiri dari  masing-masing kelapa Gading, Udang, Mulung, Siu, Rangda, Bojog, Sudamala, Bulan, Salak, Cemaning dan Kelapa Julit. Dalam penanamannya di bantu oleh tokoh masyarakat dan masyarakat setempat kemudian dilanjutkan dengan   meninjau lokasi pelayanan Samsat Delivery di Bank BPD Nusa Penida. Dalam kunjungan ini Kapolda Bali Irjen Pol Drs. Arif Wachyunadi menyerahkan STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan) yang telah mengikuti proses dan telah membayar pajak kepada masyarakat wajib pajak dengan disaksikan oleh masyarakat dan petugas Samsat.
Selain itu, anggota Polwan dan ibu-ibu Bhayangkari memperagakan Senam  ADS (Awali Dengan Senyum) bertempat di halaman depan kantor Sat Pas Nusa penida sebagai awal sambutan Kapolres Klungkung  AKBP Dra. Ni Wayan Sri Y.W, SIK kepada Kapolda Bali, Bupati Klungkung dan rombongan. Kemudian Kapolda Bali meresmikan Samsat dan Sim Delivery yang terletak di kantor Sat Pas Nusa Penida, yang di awali dengan sambutan dari Kapolres Klungkung. Dalam sambutanya Kapolres Klungkung  menyampaikan tentang keberadaan wilayahnya yang terbagi menjadi 2 (dua) wilayah yaitu Klungkung daratan dan kepulauan Nusa Penida yang dipisahkan oleh perairan selat Badung. Sehingga proses identifikasi kendaraan bermotor pada kantor samsat pembantu yang ada di kecamatan nusa penida hanya melayani proses pengesahan saja, sedangkan proses perpanjangan / pergantian masa berlaku STNK dilaksanakan disamsat induk Klungkung. Demikian juga dalam  hal  penerbitan surat ijin mengemudi hanya dapat dilayani di kantor Sat Lantas Polres Plungkung. Hal ini berimplikasi kepada banyaknya masyarakat yang tidak membayar pajak kendaraan bermotor dan banyaknya masyarakat yang tidak memiliki surat ijin mengemudi di wilayah Nusa Penida, karena letak geografis wilayah Nusa Penida terpisah dengan Klungkung daratan. Akibatnya untuk melakukan proses perpanjangan STNK dan untuk membuat SIM membutuhkan waktu dan biaya yang lebih. Sementara animo masyrakat Nusa Penida untuk membayar pajak dan memiliki SIM cukup tinggi maka Polres Klungkung membuat trobosan kreatif untuk menjawab permasalahan yang ada di masyarakat.
Kapolda Bali Irjen Pol. Drs. Arif Wachyunadi pukul 11.40 wita membuka secara resmi Samsat dan Sim Delivery Nusa Penida, sekaligus memberikan sambutan dihadapan para undangan dan masyarakat. Dalam sambutannya, Kapolda Bali mengapresiasi dan menyambuat baik trobosan kreatif yang dilaksanakan oleh Kapolres Klungkung ini. Terobosan ini mendukung program Nasional yang telah dicanangkan oleh bapak Presiden yaitu meningkatkan pelayanan masyarakat. Sebab dengan adanya kantor Samsat dan Sim Delivery di Nusa Penida ini akan mempermudah masyarakat Nusa Penida mendapatkan pelayanan kepolisian. Juga merupakan salah satu pelayanan prima yang dilakukan Polri untuk mendekatkan pelayanan masyarakat. Harapan Polri dengan pelayanan ini, masyarakat lebih merasakan keberadaan Polri termasuk  juga peningkatan pelayanan yang diberikan oleh Polri kepada masyarakat. Masyarakat Nusapenida tidak perlu lagi harus datang jauh jauh ke Klungkung dengan mengeluarkan biaya yang cukup besar karena di Kota Nusa Penida sudah ada kantor Samsat dan Sim Delivery. Terkait dengan banyaknya kendaraan yang jumlahnya mencapai 10.007 kendaraan belum membayar pajak, secara bertahap akan di lakukan Registrsi dan Identifikasi dan menghimbau kepada pemilik kendaraan untuk diregestrasi dan diidentifikasi dan itu ada batas waktunya.
Sementara itu Bupati Klungkung I Wayan Candra dalam sambutannya sangat menyambut baik di resmikannhya pelayanan Samsat dan SIM Delivery di Kecamatan Nusa Penida. Kehadiran pelayanan Samsat dan Sim Delivery di Kecamatan Nusa Penida merupakan implementasi UU No 2 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan yang dikemas oleh Polres Klungkung dalam sebuah terobosan kreatif untuk mewujudkan pelayanan prima, terhadap masyarakat Klungkung umumnya dan masyarakat Nusa penida khususnya. Keberadaan pelayanan Samsat dan Sim Delivery di Nusa Penida ini memiliki arti sangat penting bagi masyarakat Nusa Penida karena mempermudah masyarakat Nusa Penida di dalam pengurusan Sim dan Samsat serta kendaraannya tidak harus lagi menyeberang lautan ke Klungkung daratan. Kehadiran Samsat dan Sim Delivery di Nusa Penida dapat menekan angka kecelakaan lalu luntas di Nusa Penida. Selain itu juga melalui Samsat dan Sim Delivery ini, kedepan tidak lagi ada kendaraan yang beroprasi diwilayah Nusa Penida yang tidak disamsat dan juga masyarakat Nusa Penida dalam mengendarai kendaraan bermotor baik roda dua, empat maupun enam sudah memilik Sim. Dan yang lebih penting dengan kehadiran pelayanan Samsat dan Sim Delivery di kecamatan Nusa Penida diharapkan dapat mendokrak pendapatan Negara dari sektor Pajak kendaraan bermotor.