Informasi

KAPOLRES : JANGAN SAMPAI ADA ANGGOTA YANG MEMBEKENGI JUDI

Jangan sampai ada Judi, apapun bentuknya diwilayah kerja Polres Klungkung, akan disikat habis, termasuk judi sambung ayam, jangan sampai kedengaran atau saya tau ada Anggota Polres Klungkung yang membekengi judi, kalau ada akan saya tindak.

Demikian dikatakan Kapolres Klungkung AKBP Ni Wayan Sri Yudayatni Wirawati SiK pada saat mengambil apel pagi, bertempat di Mapolres Klungkung, Rabu, 6/8.

Upaya Polres Klungkung untuk memberantas judi di wilayahnya terkait dengan maraknya judi sambungan ayam yang berkedok dengan upacara agama (tabuh rah) diwilayahnya, kalau memang itu upacara agama (tabuh rah) agar dilaksanakan di Pura tampa ada taruhan, bukan ditegalan atau tempat lain yang tidak ada hubungannya dengan upacara agama.

Selanjutnya

PERSONIL POLRES KLUNGKUNG SEMBAHYANG KE PURA GEDE SAKTI ATUH

Kapolres Klungkung AKBP Ni Wayan Sri Yudayatni Wirawati SiK, mengajak personil Polres Klungkung melakukan persembahyangan bersama ke Pura Gede Sakti Atuh di Banjar Pelilit, Desa Pajukutan, Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Minggu, 3/8.

Untuk mencapai Pura Gede Sakti Atuh, yang terletak di Banjar Pelilit, Desa Pejukutan, Nusa Penida, Kapolres Klungkung, Waka Polres Klungkung dan personil beserta keluarga yang mengikuti persembahyangan tersebut harus berjalan kaki sekitar 60 menit dengan menyusuri tegalan dan tebing bukit yang cukup curam, dengan terik matahari yang cukup menyengat, namun dibalik semua itu, terbayar dengan keindahan pantainya yang ada didepan mata, karena keberadaan Pura Gede Sakti Atuh berada tidak jauh dari pantai Atuh.

Dengan mengenakan busana sembahyang, seluruh personil dan keluarga yang ikut dalam rombongan Kapolres Klungkung tiba di Pura Gede Sakti Atuh sekitar pukul 11.30 wita dan langsung menuju ke sumur yang berada disebelah utara Pura untuk melukat, selesai dari sana kemudian menuju halaman utama pura untuk melakukan persembahyangan, Persembahyangan bersama ini dilakukan untuk memohon kerahayuan dan keselamatan serta kedamaian seluruh personil Polres Klungkung beserta keluarga.

Selanjutnya

POLRES KLUNGKUNG GALAKKAN PENGHIJAUAN

Sebagai bentuk kepedulian Polres Klungkung terhadap kelestarian lingkungan hidup, jajaran Polres Klungkung menggelar aksi penghijauan di halaman Mapolres Klungkung dan halaman Polsek Klungkung, Dawan serta Banjarangkan, Jumat 1/8.

Aksi penghijauan melibatkan puluhan personil Polres Klungkung, yang dipimpin langsung Waka Polres Klungkung Kompol I Gusti Agung Dhana Aryawan, dengan maksud untuk menghijaukan halaman kantor, disamping itu juga sebagai bentuk kepedulian pihak Kepolisian terhadap lingkungan hidup.

Dalam kegiatan penghijauan tersebut Waka Polres Klungkung beserta Anggota Polres Klungkung menanam 50 bibit pohon Mangga Madu, golek dan haromanis dikarenakan ketiga buah mangga tersebut disamping berbuahnya lebat dan rasanya juga cukup manis serta banyak peminatnya, ungkap Waka Polres Klungkung.

Selanjutnya

DIPELASPAS, PROGRAM BANTUAN RUMAH POLRES KLUNGKUNG

Kapolres Klungkung AKBP Ni Wayan Sri Yudayatni Wirawati SiK bersama Waka Polres Klungkung Kompol I Gusti Agung Dhana Aryawan melakukan pemelaspasan rumah yang dibantu Polres Klungkung di Bukit Abah, Desa Besan, Kecamatan Dawan, Kamis, 31/7.

Kapolres mengatakan, upacara pemelaspasan dan mendem pedagingan diselenggarakan sehubungan dengan telah rampungnya bantuan rumah yang diselenggarakan Polres Klungkung. Bantuan rumah ini dilakukan karena melihat kondisi rumah yang ditempati Nengah Puja (43) dan Wayan Tama (40) sangat memprihatinkan dan tidak layak huni.

Kapolres juga mengatakan, semangat kebersamaan dan gotong-royong Polri dan Masyarakat harus terjaga, sehingga dapat membantu masayarakat yang membutuhkan uluran tangan. “Saya berharap agar semangat kebersamaan yang dimiliki Polres Klungkung tidak berhenti sampai di sini, namun berkelanjutan pada kegiatan lainnya, ujarnya, seraya mengajak masyarakat setempat ikut berpartisipasi dan berkomitmen bersama Polri dalam membantu orang yang membutuhkan bantuan.

Selanjutnya

TIM PENGUNGKAPAN KASUS MUTILASI IKUTI UPACARA TAWUR LABUH GENTUH

Tawur Labuh Gentuh adalah prosesi ritual tawur yang bertujuan untuk memohon keharmonisan alam. Prosesi ini menggunakan sarana upacara berupa hewan kurban atau sato. Upacara ini berfungsi untuk mengingatkan umat agar selalu melakukan atau menjaga kelestarian alam. Dalam konteks sekala, umat dididik untuk memelihara alam seperti danau, gunung, hutan dan sumber-sumber air lainnya.

Upacara ini digelar oleh Pemkab Klungkung Rabu, 30/7 untuk menjaga keharmonisan alam terkait Kasus pembunuhan yang disertai dengan memutilasi korbannya diwilayah Kabupaten Klungkung terhadap korban Diana Sari (22) yang dilakukan tersangka Fikri (26) dan membuang potongan-potongan tubuhnya dibeberapa tempat pembuangan di wilayah Klungkung.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Klungkung AKBP Dra. Ni Wayan Sri Y. W.,SiK selain menyiapkan pengamanan kegiatan tersebut, Ibu dua anak ini juga mengikutsertakan personilnya yang tergabung dalam Tim Pengungkapan Kasus mutilasi untuk melaskanakan persembahyangan di Catus Pata Klungkung. Hal tersebut dimaksudkan untuk membersihkan rohani personilnya secara niskala dan memohon keselamatan. Kegitaan ini diikuti oleh 25 orang personilnya dan dipimpin oleh Waka Polres Klungkung Kompol I Gusti Agung D.A.,SIK.MIK.

Selanjutnya

More Articles...
JoomlaWatch 1.2.12 - Joomla Monitor and Live Stats by Matej Koval